Quantum Learning adalah kiat, petunjuk, strategi, dan seluruh proses belajar yang dapat mempertajam pemahaman dan daya ingat, serta membuat belajar sebagai suatu proses yang menyenangkan dan bermanfaat. Beberapa teknik yang dikemukakan merupakan teknik meningkatkan kemampuan diri yang sudah populer dan umum digunakan.
Namun, Bobbi deporter mengembangkan teknik-teknik yang sasaran akhirnya ditujukan untuk membantu para siswa menjadi responsif dan bergairah dalam menghadapi tantangan dan perubahan realitas (yang terkait dengan sifat jurnalisme). Quantum learning berakar dari upaya Georgi Lozanov, pendidik berkebangsaan bulgaria. Ia melakukan eksperimen yang disebutnya suggestology (suggestopedia). Prinsipnya adalah bahwa sugesti dapat dan pasti mempengaruhi hasil situasi belajar, dan setiap detil apa pun memberikan sugesti positif atau negatif. Untuk mendapatkan sugesti positif, beberapa teknik digunakan. Para murid di dalam kelas dibuat menjadi nyaman. Musik dipasang, partisipasi mereka didorong lebih jauh. Poster-poster besar, yang menonjolkan informasi, ditempel. Guru-guru yang terampil dalam seni pengajaran sugestif bermunculan.
Bersikap positif yaitu menganggap bahwa kekuatan pikiran manusia itu tidak terbatas, otak kita sama seperti otak Einstein, dan dalil tentang otak yaitu digunakan atau diabaikan.
Rekor prestasi anda yaitu belajar sebagai kegiatan yang menyenangkan. Pada usia 1 tahun kita belajar berjalan. Pada usia 2 tahun kita belajar untuk berkomunikasi, pada usia 5 tahun kita tahu 90% kata, pada usia 6 tahun kita belajar membaca, dan pada usia 7 tahun keatas, belajar merupakan sesuatu yang menakutkan?
Ada beberapa macam kecerdasan, yaitu diantaranya adalah sastra – linguistic, logika – matematika, visual atau spatial, kinestetik atau gerak atau sensor motorik, musical, dan interpersonal.
Otak tumbuh karena ada stimulus. Fungsi sensor motorik yaitu stimulus berupa kontak dengan lingkungan. Fungsi emosional – kognitif yaitu stimulus berupa bermain, meniru dan dongeng. Fungsi kecerdasan lebih tinggi, yaitu berupa pembelajaran.
Otak kiri bersifat logis, sekuensial, linear, rasional, konvergeb, dan vertical. Sedangkan otak kanan bersifat acak, tidak teratur, intuitif yaitu imajinasi berkembang, holistic, divergen, dam lateral.
Belajar aktif adalah belajar apa saja dari setiap situasi, memanfaatkan apa yang kita pelajari untuk keinginan kita, proaktif, dan berstandar pada kehidupan sedangakan belajar pasif adalah tidak melihat kesempatan belajar, mengabaikan peluang berkembang dari belajar, reaktif, dan menarik diri dari kehidupan.
Manfaat belajar antara lain untuk pengetahuan yang lebih luas, yaitu pilihan lebih banyak dan memerlukan kekuatan pribadi.
Kita perlu merayakan selesainya suatu tugas. Perayaan akan memberikan peasaan keberhasilan, kesempurnaan, kepercayaan diri, dan motivasi untuk langkah berikutnya.
Untuk menata lingkungan belajar dapat dilakukan dengan merubah perabotan, pencahayaan yang cukup, dengan mendengarkan music, bisa menggunakan alat bantu visual, mengatur penempatan, mengatur temperature, menaruh tanaman, memberikan kenyamanan, dan suasana hati yang menyenangkan.
Ada beberapa manfaat pentingnya music. Dengan music denyut nadi dan tekanan darah akan turun, gelombang otak akan lambat, dan otak menjadi rileks. Sedangkan bila tanpa music denyut nadi dan tekanan darah akan naik, gelombang otak makin cepat, dan otak menjadi tegang.
Cara belajar anda adalah gabungan dari cara menyerap iinformasi, cara mengatur informasi, dan cara mengolah informasi.
Modalitas belajar dapat dilakukan dengan cara visual (melihat), dengan cara auditorial (mendengarkan), dan dengan cara kinestetik (gerakan).
Manfaat peta pikiran adalah membuat lebih fleksibel, dapat memusatkan perhatian, meningkatkan pemahaman, dan menyenangkan.
Ada beberpa teknis dalam menulis, yaitu melibatkan logika/kiri dan melibatkan emosi/kanan. Melibatkan logika/kiri adalah dengan rencana, outline, tata bahasa, penyuntingan, penulisan ulang, pengoreksian, dan tanda baca. Sedangkan menulis dengan melibatkan emosi/kanan dilakukan dengan semangat, spontanitas, emosi, warna, imajinasi, gairah, ada unsur baru, dan kegembiraan.
Berikut ini adalah proses dari menulis. Yaitu persipan dilakukan dengan pengelompokkan dan menulis cepat. Membuat draft yaitu mengembangkan gagasan. Berbagi yaitu meminta komentar dengan teman. Perbaikan yaitu memperbaiki tulisan. Penyuntingan yaitu memperbaiki tata bahasa. Penulisan ulang yaitu menambah ide baru. Dan evaluasi yaitu apakah tulisan sudah lengkap atau belum.
Comments :
0 komentar to “Quantum Learning”
Posting Komentar